Gresik, potretrealita.com – Terkait pemberitaan sebelumnya yang berjudul, “Dikonfirmasi Terkait Dugaan Pelepasan Tersangka Pil Double L, Kanit Reskrim Polsek Kedamean Malah Tanya Narasumber”, Kapolsek Kedamean, Iptu Suhari angkat bicara.
Berbeda dengan Kanit Reskrimnya, Bapak Khotib, Kapolsek Kedamean, Iptu Suhari sangat humanis dalam menanggapi konfirmasi awak media.
Kepada awak media, beliau menyampaikan bahwa di Polsek Kedamean tidak pernah menangani perkara yang dikonfirmasi ke Kanit Reskrimnya.
” Kami tidak pernah menangkap 4 orang dalam kasus tersebut mas. Apalagi keempat orang yang dimaksud bukan masuk dalam wilayah hukum Polsek Kedamean,” jelas Kapolsek melalui pesan Whatsapp, Selasa (02/07/2024) sore.
Terkait, perilaku Kanit Reskrimnya, Perwira dengan 2 balok emas dipundaknya itu meminta maaf dan sangat yakin bahwa Polsek Kedamean tidak pernah melakukan ungkap kasus tersebut.
“Ya maaf mas… Yang jelas sampai saat ini, kami tidak menangani kasus tersebut,” lanjut Iptu Suhari.
Sebelumnya, awak media melakukan konfirmasi terhadap Kanit Reskrim Polsek Kedamean, Bapak Khotib terkait adanya dugaan pelepasan 4 orang dalam kasus Psykotropika jenis Pil Double L dengan adanya dugaan tebusan Rp. 30.000.000.
Dengan jawaban yang diberikan oleh Kanit Reskrim Polsek Kedamean yang malah menanyakan narasumber awak media, tentunya menimbulkan kecurigaan.
Sebagai pejabat publik, seharusnya Kanit Reskrim Polsek Kedamean, Bapak Khotib cukup memberikan jawaban yang sebenar – benarnya tanpa ada yang ditutupi – tutupi sehingga tidak menimbulkan kecurigaan terhadap kinerja instansi Polri.
Terlebih, Bapak Khotib menanyakan narasumber dari awak media. Dimana, sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik, awak media harus melindungi dan merahasiakan terkait identitas narasumbernya. (Red)